Assalamu alaikum wr wb
Kali ini aku akan sharing setelah pernah jadi auditor dan akuntan bahas mengenai prosedur di dalam akuntansi, bahasan pertama yaitu mengenai KAS DAN SETARA KAS , di saat posisi versi Akuntan dan Auditor. Jadi ini based on pengalaman dan sumber PSAK terkait.
Apa sih kas dan setara kas??
Menurut OJK
:: Investasi yang bersifat sangat likuid, berjangka pendek, dan dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa menghadapi risiko perubahan nilai yang berarti; setara kas dimiliki untuk memenuhi komitmen kas jangka pendek, bukan untuk investasi atau tujuan lain ::
Untuk kas dan setara kas ini terdiri dari
1. Kas : kas tunai (koin, kertas), bisa berbagai mata uang
Akuntan :
biasanya perusahaan mempunyai petty cash jika diperlukan untuk beberapa bidang
- menyiapkan laporan harian mutasi keuangan untuk uang masuk dan keluar setiap harinya,
- pastikan semua jurnal sudah masuk ke sistem pencatatan, lakukan penyesuaian ketika ada kurs update akhir bulan
- membuat laporan cash opname setiap akhir bulan
-
Auditor :
- memeriksa detail laporan kas dari akuntan
- meminta dokumen sampling
- Jika belum ada laporan cash opname , lakukan cash opname bersama pemegang cash client
- Jika selisih, maka auditor meminta bukti pendukung atas transaksi selisih tersebut
2. Deposito < 6 bulan atau > 6 bulan
Deposito ini terbagi menjadi beberapa macam :
a. deposito berjangka (biasanya ada jangka waktu , 1, 3, 6 , 12, 24 buln),
b. sertifikat deposito (untuk nama tidak paten atas nama perusahaan, bisa dipindah tangankn ke pihak lain) , dan
c. deposito on call (tabungan berjangka dengan waktu minimal tujuh hari atau paling lama kurang dari satu bulan. Deposito ini diterbitkan dengan diatasnamakan oleh nasabah dan dalam jumlah yang besar. Pencairan bunganya bisa dilakukan pada saat pencairan deposito on call dengan catatan bahwa nasabah sudah memberitahukan sebelumnya bahwa tabungannya akan diambil atau dicairkan)
Akuntan :
- menyimpan bukti sertifikat deposito
- rekap kepemilikan deposito untuk penjabaran di catatan laporan keuangan
- mengecek dan print mutasi rekening
- melakukan penghitungan terkait bunga deposito
Auditor : meminta copy serifikat deposito, minta file perhitungan bunga deposito, recalculate, jika ada selisih lakukan adjustment
3. Bank : dalam bentuk buku tabungan dan rekening
Akuntan :
- Print laporan bank setiap hari, pastikan update setiap hari dan sama dengan saldo bank
- mengecek mutasi bank pastikan semua transaksi sudah tercatat, tersimpan, terjurnal di sistem akuntansi, lakukan adjustment jika ada selisih kurs, samakan dengan kurs akhir bulan
- membuat list bank dan alamat bank (diperlukan jika auditor akan meminta membuat surat konfirmasi bank)
Auditor :
- meminta copy rekening koran, trace the bank balance
- meminta detail mutasi, to trace the book balance to general ledger
- meminta beberapa sampling dokumen bank in dan bank out sampling random , jika ada reconcile minta bukti pendukungnya.
- membuat draft surat konfirmasi bank dan client mengirim ke semua bank yang di punya
- Lakukan uji cut off periode akuntansi , misal closing book 31 Desember , minta dokumen 10 hari sebelum 31 Des dan 10 hari setelah 31 Des
- Jika ada selisih lakukan reconsiliasi bank, jika memang ada adjustment lakukan adjustement untuk diajukan ke client, review nature and extent of other reconciling item for reasonableness and investigate ant significant or unusual reconciling items
Komentar
Posting Komentar